Senin, 07 Juli 2014

Masa Depan Ada di Tanganmu

Perbedaan itu ada . Jelas . Dan itulah bisa jadi mengapa pendahulu kita merumuskan  sila ke-3 . Persatuan Indonesia .cinta untuk damai. Rindu untuk bersatu~ 

Kita sebangsa, setanah air- lahir dalam satu rahim ibu pertiwi. Namun bukan berarti kita tercipta dalam keseragaman, justru sebalinya . Kita ada dalam keberagaman- dan itulah yang membuatnya indah bukan? Bagaimana jika pelangi hanya satu warna?

Saat ini , perjuangan yang kita lakukan berbeda. Bukan dengan bambu runcing- bukan dengan taktik gerilya. Mengorbankan jiwa raga- menumpahkan darah demi tanah airpun. Tidak . 


Dulu pejuang rela berlumuran darah demi menegakkan 

derajat bangsa~ Sekarang? Apa kamu tidak malu hanya 

mencelup kelingking ke dalam tinta biru? 


Inilah salah satu bukti janji suci untuk mengabdi dan 

membangun negeri ~Inilah waktu yang tepat untuk memilih

para Bima terbaik.. Semoga Allah menjauhkan negeri ini 

dari para Sengkuni.. 

Amin :')


Lewat satu hak yang kita miliki.Kau tahu.Masa depan negeri ini ada di tanganmu,tangan kita masing-masing. Mau dibawa kemana nasib negeri ini 5 tahun mendatang? Karena menjadi putih bukan jalan pintas. Mau tidak mau, pemimpin akan terpilih dari yang kau dukung atau yang tak kau dukung. Nantinya kau pun akan mengikuti pemimpinmu bukan? 


Jangan hanya ingin naik perahu untuk berlabuh di pulau seberang, tapi kau tak mau membeli tiketnya-ibarat



Tidak ada komentar:

Posting Komentar