Senin, 01 September 2014

Bukan Sekedar Sandiwara

*blogberbunyi , kali ini si empunya blog akan mencoba ikut mendeklamasikan tulisannya. Maaf jika kurang menghayati, masih dalam proses percobaan*



Aku tidak pernah berencana untuk mendatangkanmu pada kehidupanku-
Tapi Takdir Tuhan ternyata "Iya"
Aku tidak pernah mendatangkan cinta yang kemudian bertuliskan namamu-
Tapi Takdir Tuhan ternyata "Iya"
Aku tidak pernah menyangka- ketika aku dan kamu melebur menjadi kita
Takdir? 

Kau pernah datang menjadi perwujudtan doaku pada Sang Pencipta.Kemudian membuatku tahu bahwa doa yang abstrak ternyata berwujud- Iya Kamu!Pernah kita menjadi sepasang-dan membuat cerita, yang sekarang menjadi hanya kenangan.Memang, aku harus menyadari. Tidak semua yang pernah aku miliki akan menjadi hakku. Kamu mimpi yang menjadi nyata kemudian kembali menjadi mimpi lagi. Tidak ada yang aku sesali-pernah mencintaimu. Tidak ada yang perasaan yang aku dustai-

Pada akhirnya,
akupun tidak pernah berencana untuk mengakhiri ini semua.
Tetapi apa yang lebih sakit dari luka tanpa air mata?
Entah berapa kali kau tikam hatiku-dan aku masih mempertahkanmu-
Kini,
Aku sampai pada "titik" , cinta ini tak perlu lagi untuk bertanda "koma"
Biarlah ku tutup , dan kusimpan menjadi kenangan di pojok hati yang tak akan kusentuh lagi
Terima kasih pernah mewarnai hari-hariku :")

Tidak ada komentar:

Posting Komentar